Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta (FH UPNVJ) resmi menjalin kerja sama internasional dengan School of Law Walailak University, Thailand, melalui penandatanganan Implementation Agreement yang difasilitasi oleh Center for International Affairs. Acara berlangsung di Ruang Meeting Center for International Affairs, dihadiri oleh pimpinan kedua institusi, dosen, serta perwakilan dari Center of International Affairs UPNVJ.
Implementasi ini mencakup berbagai program strategis, seperti pertukaran mahasiswa dan dosen, guest lecture, penelitian bersama, penyelenggaraan seminar internasional, serta pengembangan kurikulum berbasis global, dan dalam mendukung program Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Dekan Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta, Dr. Suherman, SH.,LLM, menyampaikan bahwa kerja sama ini adalah tonggak penting dalam upaya program internasionalisasi pendidikan di Fakultas Hukum UPNVJ. “Kami percaya, kolaborasi dengan School of Law Walailak University akan memberikan dampak positif, tidak hanya dalam pengembangan akademik tetapi juga dalam meningkatkan daya saing global mahasiswa dan dosen kami,” ujarnya
Dalam kesempatan yang sama, Director Center for International Affairs Walailak University, Assisten Profeccor. Dr. Patnarin Supakorn, menjelaskan peran lembaganya dalam memfasilitasi kerjasama ini. “Center of International Affairs berkomitmen menjadi jembatan yang menghubungkan Fakultas Hukum UPNVJ dengan mitra internasional, memastikan program-program yang dirancang dapat berjalan sesuai visi dan misi bersama,” tuturnya.
Penandatanganan ini juga diikuti dengan diskusi terkait program prioritas yang akan diimplementasikan dalam waktu dekat, termasuk pertukaran mahasiswa untuk program student mobility pada semester mendatang dan penyelenggaraan joint seminar tentang isu-isu hukum internasional.
Kegiatan diakhiri dengan foto bersama sebagai simbolis dimulainya babak baru dalam hubungan kerja sama antara FH UPNVJ dan School of Law Walailak University. Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi pengembangan pendidikan hukum yang lebih inklusif dan inovatif.
