Kamis, 27 Juli 2023 – Bertempat di Auditorium Bhineka Tunggal Ika Gedung Rektorat UPN “Veteran” Jakarta. Dekan FH UPNVJ Dr. Suherman, S.H., LL.M. memberikan sambutan pembuka dalam The 5th National Conference On Law Studies (NCOLS) and Call For Paper dengan tema “Partisipasi Masyarakat Dalam Mewujudkan Negara Hukum Kesejahteraan (Welfare State) beliau menyampaikan dalam pelaksanaan NCOLS ini diikuti oleh beberapa pemekalah yg sudah mensubmit artikelnya ada 113 naskah artikel dan peserta yg hadir dari PTN dan PTS yang ada di Indonesia, kegiatan ini pun diikuti oleh 140 peserta dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan dapat berdampak positif untuk ilmu pengetahuan hukum khususnya, partisipasi masyarakat menjadi aktor yang berperan dalam mengimplemntasikan kebijakan publik, dan UUD, tantangan yang dihadapi bisa dilewati bersama-sama, konferensi ini diharapkan dapat menjadi ladang yang ideal dalam menjadikan negara yg sejahtera.
Rektor UPNVJ Dr. Anter Venus, MA.Comm. memberi sambutan dan membuka acara pelaksanaan NCOLS ini beliau mengungkapkan, isu kesejahteraan ini selalu menjadi perhatian, tujuan negara tentunya untuk mewujudkan Negara hukum yang sejahtera kita harus menjadikan ini gerakan yang harus dilakukan bersama-sama ketika masyarakat berpartisipasi dalam hukum bernegara tentunya sangat membantu membangun negara ini. Acara ini menghadirkan para pembicara hebat diantaranya Ketua MPR RI Dr. H. Bambang Soesatyo, S.E, M.B.A. , Prof. Dr. Bambang Waluyo, S.H., M.H., dan Prof. Dr. Wicipto Setiadi, S.H., M.H., sebagai Guru Besar Fakultas Hukum UPNVJ, serta Prof. Dr. Rahayu Hartini, S.H., M.Si., M.Hum., Guru Besar Hukum Bisnis Universitas Muhammadiyah Malang, dan Dr. Narendra Jatna, S.H., LLM., Kepala Kejaksaan Tinggi Bali.
Para Narasumber menyampaikan berbagai pandangan yang berhubungan dengan tema “Partisipasi Masyarakat Dalam Mewujudkan Negara Hukum Kesejahteraan (Welfare State) dalam pelaksanaan NCOLS ini Ketua MPR RI Dr. H. Bambang Soesatyo, S.E, M.B.A. menyampaikan dalam mewujudkan masyarakat yang memiliki peran penting dalam hukum kesejahteraan , harus terus menerus diupayakan dan diperjuangkan, bahwa cita-cita mewujudkan masyarakat yg sejahtera tidak terlepas dari dorongan SDM kita, kita harus mengeksplorasi SDM kita Bahwa sesungguhnya dalam mewujudkan kesejahteraan kita harus menyadari kalau kita melakukan langkah konsisten khususnya dalam mengimplementasikan sila ke 5 Pancasila. Prof. Dr. Bambang Waluyo, S.H., M.H., mengungkapkan materi bahwa partisipasi masyarakat dalam penegakan hukum, masyarakat merupakan subyek dalam hal kesejahteraan penegakan hukum , tetapi sering kali menjadi objek, harusnya hal ini merupakan hal yang seimbang karna kita mempunyai landasan filosofi, konstitusional, yuridis, dan praktik , sarana prasarana yang kita miliki menjadi faktor yg menentukan penegakan hukum. Prof. Madya. Dr. Hartini Saripan melihat isu ini dari aspek governance yang berpengaruh pada teknologi bagaimana teknologi yang sangat memberikan pengalaman bagi setiap individu bahwa perlindungan data pribadi bagi masyarakat harus diberdayakan. Prof. Dr. Rahayu Hartini, SH., M.Si., M.Hum. menyampaikan materi mengenai peningkatan peran BUMN sebagai agen pembangunan yang dapat mendorong meningkatnya pelayanan publik negara itu tetap tujuannya harus menyejahterakan rakyatnya. Dr. Narendra Jatna, S.H., LLM. menyampaikan Peran Negara membuat keseimbangan perusahaan dengan individu untuk memiliki hak yg sama Untuk menjaga keamanan masyarakat untuk ikut berpartisipsi negara wajib melindungi data-data masyarakat indonesia khususnya yg bergerak langsung dalam bidang cyber, pemilik data tetap pemilik yang bisa memasukan data dan wajib mempunyai hak untuk dapat menghapusnya juga, sejahtera itu nyaman dan aman perlu adanya pemahaman kepada masyarakat dalam perlindungan data di Indonesia. Prof. Dr. Wicipto Setiadi, S.H., M.H., menyampaikan materi mengenai bagaimana Partisipasi Masyarakat dalam Pembentukan UU tentunya dapat Mewujudkan Kesejahteraan bagi Masyarakat.
Kegiatan ini ditutup dengan sesi tanya jawab, serta pemberian plakat serta sertifikat dari FH UPN “Veteran” Jakarta kepada para Narasumber.