Fakultas Hukum UPN “Veteran” Jakarta Bahas Kurikulum, Visi Misi, dan Kompetensi Praktikal Sarjana Hukum di Era Global
- Selasa, 9 Juni 2020
- HUMAS FH UPNVJ
- 0


Jakarta, 9 Juni 2020 — Dalam rangka memperkuat relevansi kurikulum pendidikan hukum dengan tuntutan era global serta memperdalam kajian terhadap visi dan misi pendidikan tinggi hukum, Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta menyelenggarakan Webinar Series #4 bertajuk “Kajian Kurikulum: Kurikulum Kampus Merdeka dan Kompetensi Praktikal Sarjana Hukum Era Global.”
Webinar ini menjadi ruang diskusi strategis untuk menyelaraskan visi dan misi institusi dengan implementasi kurikulum Kampus Merdeka, serta menjawab tantangan penguatan kompetensi praktikal lulusan hukum di tengah perkembangan hukum global yang dinamis.
Acara ini dibuka oleh Dr. Abdul Halim, M.Ag., CM, Dekan Fakultas Hukum UPN Veteran Jakarta, yang menekankan pentingnya kolaborasi akademik dan praktisi dalam menyusun visi, misi, dan kurikulum hukum yang adaptif dan transformatif.
Webinar menghadirkan dua narasumber ahli:
Dr. H. M. Busyro Muqoddas, S.H., M.Hum., mantan Ketua Komisi Yudisial RI (2005–2010) dan mantan Ketua KPK RI (2010–2011), yang memberikan pandangan kritis terkait arah kebijakan hukum nasional dan kompetensi etik lulusan hukum.
Dr. Yanto, S.H., M.H., Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, yang berbagi perspektif yudisial terhadap kesiapan lulusan hukum menghadapi praktik di dunia peradilan.
Acara dipandu oleh Wardan Rizkianti, S.H., M.Kn., selaku Ketua Program Studi S1 Hukum UPN Veteran Jakarta, yang memandu jalannya diskusi secara dinamis.
Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom dan diikuti oleh 100 peserta yang terdiri dari mahasiswa, dosen, hingga praktisi hukum. Selain memperoleh wawasan mendalam, peserta juga menerima e-sertifikat sebagai bukti partisipasi.
Webinar ini menjadi bagian penting dari rangkaian kegiatan refleksi akademik dalam memperkuat visi Fakultas Hukum UPN Veteran Jakarta sebagai institusi yang unggul dan berdaya saing global.