Jakarta, 16 Oktober 2025 – Dalam upaya memperkuat kemampuan riset dan publikasi ilmiah mahasiswa pascasarjana, Program Studi Magister Hukum Fakultas Hukum Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) menyelenggarakan kegiatan Kuliah Tamu (Guest Lecture) dengan tema “From Research to Publication: Strategies for Writing Legal Academic Articles.”

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Adjunct Professor Program yang secara konsisten dilaksanakan oleh Fakultas Hukum UPNVJ sebagai bentuk implementasi kolaborasi akademik dengan universitas mitra luar negeri. Pada kesempatan kali ini, FH UPNVJ menghadirkan Prof. Dr. Nazli Ismail, akademisi senior dari Faculty of Law, Universiti Sultan Zainal Abidin (UniSZA), Malaysia, sebagai narasumber utama.

Acara dibuka dengan sambutan oleh Dekan Fakultas Hukum UPNVJ, Dr. Suherman, S.H., M.H., yang dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas terselenggaranya kegiatan akademik internasional ini.

“Kegiatan kuliah tamu ini merupakan bagian dari komitmen Fakultas Hukum UPNVJ untuk mendorong mahasiswa, khususnya di tingkat magister, agar mampu menghasilkan riset hukum yang berkualitas dan berdaya saing global. Melalui kolaborasi dengan para akademisi internasional, kita belajar memperkaya perspektif dan memperluas wawasan dalam menulis serta mempublikasikan karya ilmiah yang bermutu,” ujar Dr. Suherman.

Turut hadir dalam kegiatan ini Koordinator Program Studi Magister Hukum, Dr. Atik Winanti, S.H., M.H., serta Koordinator Program Studi Doktor Hukum, Dr. Handar Subhandi Bakhtiar, S.H., M.H., M.Tr.Adm.Kes., beserta jajaran dosen dan sivitas akademika Fakultas Hukum UPNVJ.

Kuliah tamu diikuti oleh 17 mahasiswa Magister Hukum secara luring di ruang kuliah Fakultas Hukum, serta beberapa mahasiswa lainnya yang mengikuti secara daring melalui Zoom Meeting, menjadikan kegiatan ini berjalan secara hybrid dengan antusiasme yang tinggi.

Dalam penyampaian materinya, Prof. Nazli Ismail menjelaskan secara komprehensif tahapan strategis dalam mengubah hasil riset menjadi artikel ilmiah yang siap diterbitkan di jurnal internasional bereputasi. Ia menekankan pentingnya perencanaan riset yang sistematis, keaslian ide, dan konsistensi gaya penulisan ilmiah.

Berita Terkait :  Fullboard Finalisasi Kurikulum Tahun 2024 pada Program Studi Hukum Program Sarjana dan Magister Fakultas Hukum UPNVJ

Menariknya, Prof. Nazli juga memberikan penekanan khusus terhadap penggunaan artificial intelligence (AI) dalam penulisan ilmiah. Ia menegaskan bahwa penggunaan alat bantu seperti ChatGPT dalam menulis artikel akademik dapat berisiko tinggi karena sistem deteksi jurnal ilmiah internasional kini semakin canggih.

“ChatGPT tidak memiliki perasaan dan intuisi manusia. Tulisan yang dihasilkan cenderung kaku, tidak memiliki jiwa, dan mudah terdeteksi oleh sistem jurnal. Akibatnya, naskah ilmiah yang dibuat dengan bantuan AI kemungkinan besar akan ditolak,” tegas Prof. Nazli.

Lebih lanjut, beliau memberikan sejumlah strategi konkret agar mahasiswa dapat meningkatkan peluang publikasi di jurnal internasional, antara lain:

  • Melakukan sitasi terhadap artikel dari jurnal tujuan untuk memperkuat relevansi penelitian;

  • Mengikuti gaya selingkung (template) jurnal secara disiplin;

  • Menulis dengan struktur argumentatif yang kuat dan didukung data akurat;

  • Menghindari plagiarisme dan penggunaan referensi tidak kredibel;

  • Memastikan naskah melewati proses proofreading dan peer-review internal sebelum dikirim ke jurnal.

Suasana kuliah berlangsung interaktif dan dinamis. Mahasiswa Magister Hukum tampak antusias berdialog langsung dengan Prof. Nazli, terutama dalam sesi tanya jawab terkait metode penelitian dan perbandingan sistem hukum antarnegara.

Salah satu mahasiswa menanyakan perbedaan metodologi penelitian hukum antara Indonesia dan Malaysia. Prof. Nazli menjelaskan bahwa kedua negara memiliki kesamaan dalam pendekatan penelitian normatif, empiris, dan socio-legal, meskipun terdapat perbedaan mendasar dalam sistem hukum nasional.

“Indonesia menganut sistem hukum civil law, sedangkan Malaysia menggunakan common law system. Perbedaan ini tentu berdampak pada cara berpikir hukum, struktur peradilan, serta pendekatan analisis dalam penelitian hukum,” jelasnya.

Prof. Nazli juga menegaskan bahwa studi perbandingan hukum (comparative legal research) antara Indonesia dan Malaysia harus dilakukan secara hati-hati dengan mempertimbangkan konteks historis, sosial, dan sistem peradilan yang berbeda.

Berita Terkait :  FGD "Prinsip Dominus Litis dalam Pembaruan Hukum Acara Pidana" Kerjasama FH UPNVJ dengan ASPERHUPIKI

Kegiatan kuliah tamu ini tidak hanya memberikan wawasan baru tentang publikasi ilmiah, tetapi juga memperkuat keterampilan akademik mahasiswa Magister Hukum FH UPNVJ dalam menulis tesis dan artikel ilmiah yang layak terbit di jurnal bereputasi.

Koordinator Prodi Magister Hukum, Dr. Atik Winanti, menyampaikan bahwa kegiatan semacam ini menjadi bagian dari strategi program studi dalam mendorong capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) di bidang publikasi ilmiah dan kolaborasi internasional.

“Melalui kegiatan internasional seperti ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya mampu menulis karya ilmiah yang baik, tetapi juga memahami proses dan standar internasional dalam publikasi jurnal. Ini penting untuk membangun reputasi akademik FH UPNVJ di tingkat global,” ujarnya.

Kolaborasi Internasional yang Berkelanjutan

Kegiatan ini menjadi salah satu bukti nyata keberlanjutan kerja sama akademik antara FH UPNVJ dan UniSZA Malaysia. Kolaborasi tersebut meliputi berbagai agenda seperti kuliah tamu, seminar internasional, joint research, hingga publikasi bersama dosen dan mahasiswa.

Dengan terlaksananya kegiatan Guest Lecture “From Research to Publication”, Fakultas Hukum UPNVJ berharap dapat terus menumbuhkan semangat akademik mahasiswa pascasarjana untuk menulis, meneliti, dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu hukum yang relevan, inovatif, dan beretika.

Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata Fakultas Hukum UPNVJ dalam mewujudkan visinya sebagai Fakultas Hukum berkarakter Bela Negara yang unggul di bidang hukum nasional dan internasional, serta berperan aktif dalam penguatan literasi riset dan budaya akademik di lingkungan kampus.

Share

Contact Us

×